- Ladang Kincir Angin di Udara
Sky WIndPower perusahaan energi yang berbasis di San Diego sedang membangun Generator Listrik Terbang mirip layang-layang seberat 1.100 pound yang mampu memproduksi listrik dengan biaya sedemikian rendah hanya 2 sen (dollar) per-kilowatt jam (kwh) dan diterbangkan pada ketinggian 15.000 dan 30.000 kaki. Empat rotor pada titik-titik berbentuk frame huruf "H" mampu mengangkut platform-nya melayang di udara seperti layang-layang. Listrik yang diciptakan rotor-rotor yang berputar dikirim ke bumi melalui kabel-kabel alumunium yang ditambatkan pada frame-nya.
Sky WindPower, Flying Farm, Flying Electric Generator |
- Balon Helium Penghasil Listrik
Perusahaan asal Kanada, Magenn Power telah membangun Magenn Power Air Rotor System (M.A.R.S.), sebuah balon helium yang di dalamnya terdapat generator angin yang berputar pada suatu sumbu horisontal dan mengirimkan arus listrik melalui suatu kabel yang bisa langsung dimanfaatkan, disimpan dalam baterai, atau dilewatkan ke jalur transmisi listrik. M.A.R.S diterbangkan pada lebih rendah ketimbang FEGs, yaitu antara 600-1000 kaki, dan bekerja dengan kecepatan mulai 4 mph hingga lebih dari 60 mph (mile per hour).
- Layang-layang Penghasil Listrik
Ide lain datang dari Dr. Wubbo Ockels dari Delft University of Technology in (Netherlands).
Teknologi ini sangat menjanjikan dimana material-material yang digunakan tidak mahal dan potensinya menciptakan energi yang sangat besar, apalagi diketahui bahwa kekuatan angin pada ketinggian di udara besarnya ratusan kali lebih bertenaga ketimbang di daratan. Layang-layang ini memproduksi listrik dengan cara menarik suatu generator di stasiun bumi, yang menggulung kembali kumpulan layang-layang itu ketika mencapai ketinggian maksimumnya. Juga tidak seperti kincir angin darat, teknologi ini juga tidak membutuhkan lahan yang luas untuk dioperasikan.
Layang-layang ini memiliki luas 10 meter persegi dan mampu menghasilkan listrik melalui generatornya sebesar 10 kilowatt (cukup untuk 10 rumah). Dan saat ini sedang dikembangkan eksperimen dengan layang-layang 50 kilowatt dan suatu jajaran layang-layang berkekuatan 100 megawatt yang disebut sebagai "Laddermill". Dengan listrik sebesar itu diharapkan mampu mensuplai energi untuk 100.000 rumah !
Layang-layang ini terhubung berjejer dan memutar dalam suatu loop yang menciptakan energi, lalu arus listrik yang tercipta dikirim ke bumi melalui kabel sepanjang 30.000 kaki.
Artikel terkait : Energi Alternatif Dunia (Bagian 1)
Artikel ini diolah dari Google
No comments:
Post a Comment